Janda Kaya Raya Dari Arab Saudi Cari Suami Dengan Imbalan 12 Milyar

Surat kabar berbahasa Arab "Roa" memuat berita seorang perempuan dari Arab Saudi ingin mencari pasangan hidup yng mengerti dan mampu menghargai arti perkawinan, dengan imbalan 12 M.


Perempuan tersebut memohon kepada lelaki mana saja yang memenuhi kriteria untuk segera menghubunginya melalui surat elektronik ataupun melalui faximili.

“Tidak masalah jika suami baru saya hanya mengincar harta, yang terpenting dia menghargai perkawinan dan tahu tugasnya sebagai suami. Saya bahkan menerima pernikahan Misyar,” kata wanita tersebut.

Nikah Misyar merupakan pernikahan yang dilandasi perjanjian bahwa suami tidak tinggal satu rumah dengan istri dan tidak wajib kasih nafkah.

Di negara Saudi Arabia, pernikahan model ini memang legal, dan sudah banyak dipraktekkan masyarakatnya. Hanya pernikahan kontrak disini diharamkan.

Wanita ini tidak memppermasalahkan apabila ada lelaki yang menerima "tawarannya" tersebut hanya bertujuan mengincar hartanya semata.
"No problem, jika nanti suami yang saya temukan nyatanya cuma mengincar harta saya, smasekali tidak masalah, yang terpenting ia mengerti dan menghargai makna perkawinan, tahu kewajiban dan tugas sebagai suami, bahkan jika ia menginginkan pernikahan Misyar-pun saya siap," ujar wanita ini.

Majalah Roa mengatakan bahwa wanita misterius tersebut tidak menyebutkan nama, usia atau tempat tinggalnya, dan dia baru akan ungkapkan identitas dirinya Informasi setelah dia menemukan pria idamannya.

Sayangnya wanita ini tidak mau menyebutkan nama dan jati dirinya, wanita ini cuma berpesan, nanti jika sudah ada pria idaman yang telah ditemukan, ia akan mengumumkan identitas dan tempat tinggalnya.

Wanita ini hanya mengaku ia seorang janda kaya yang menceraikan suaminya karena lelaki itu sangat serakah dan menghabiskan hartanya.

Di harian "Roa" hanya disebutkan bahwa wanita ini adalah milyuner yang kaya raya, ia baru saja menceraikan suaminya karena memiliki sifat serakah dan culas, yang hanya berniat mengeruk harta bendanya.

“Saya membuat keputusan yang salah saat itu, sekarang saya mencari pilihan yang tepat. Saya sangat ingin menikah,” kata wanita itu.

Wanita ini mengaku bahwa dulu keputusannya menikahi suaminya adalah keputusan yang salah, namun kini ia telah menyadari dan sangat menyesali kebodohannya itu.

"Sekarang saya secepatnya ingin menemukan pria idamanku, saya sudah melakukan kesalahan dalam hidupku, dan tidak ingin mengulanginya lagi," ujarnya.